12 Bahaya Kurang Konsumsi Makanan Berserat

Berikut Bahaya Kurang Konsumsi Makanan Berserat(freepik)

MAKANAN berserat adalah makanan yang mengandung serat pangan, yaitu bagian dari tumbuhan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh.

Tetapi, makanan berserat ini sangat penting untuk menjaga kesehatan pencernaan, mengontrol kadar gula darah, kolesterol, dan menjaga berat badan.

1. Sembelit

Serat membantu memperlancar pencernaan. Jika kurang, feses menjadi keras dan sulit dikeluarkan.

2. Berisiko Obesitas

Serat bikin kenyang lebih lama. Tanpanya, kamu lebih mudah lapar dan makan berlebih.

3. Kadar Kolesterol Naik

Serat larut membantu menurunkan kolesterol jahat.

4. Gula Darah Tidak Stabil

Serat memperlambat penyerapan gula dalam darah, sehingga cocok untuk mencegah lonjakan gula.

5. Gangguan Kesehatan Jantung

Kurang serat bisa memicu kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi, yang merupakan pemicu penyakit jantung.

6. Peradangan Usus

Kurangnya serat memperburuk kesehatan mikrobiota usus, berisiko menyebabkan iritasi atau peradangan usus.

7. Risiko Kanker Usus Meningkat

Serat membantu "membersihkan" usus besar. Tanpa cukup serat, risiko kanker kolorektal bisa meningkat.

8. Sering Lapar

Tanpa serat, makanan lebih cepat dicerna sehingga tubuh lebih cepat lapar.

9. Wasir

Kurang serat menyebabkan mengejan saat BAB, yang bisa memicu pembengkakan pembuluh darah di anus.

10. Pencernaan Tidak Sehat

Kekurangan serat bisa membuat pencernaan lambat, perut terasa penuh, dan sering kembung.

11. Masalah Kulit

Pencernaan yang buruk akibat kekurangan serat bisa berdampak pada kesehatan kulit.

12. Tubuh Cepat Lelah

Kurangnya serat menyebabkan gula darah naik turun drastis, sehingga energi tubuh tidak stabil.

Beberapa makanan berserat ada sayur hijau, seperti bayam, brokoli, kacang panjang. Buah-buahan, seperti apel, pisang, pepaya, alpukat. Biji-bijian utuh seperti gandum dan oat. Serta kacang-kacangan, seperti kacang merah, edamame, kacang almond. (Z-4)