Elon Musk Bentak Analis Usai Didesak Batasi Aktivitas Politiknya

1 month ago 34
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Elon Musk Bentak Analis Usai Didesak Batasi Aktivitas Politiknya Elon Musk menyuruh analis pasar Dan Ives untuk 'diam saja' di X usai kritik tajam terkait aktivitas politik CEO Tesla itu.(Media Sosial X)

CEO Tesla, Elon Musk, kembali menjadi sorotan setelah menyuruh analis pasar terkemuka Dan Ives untuk "diam saja" melalui platform X (dulu Twitter). Hal itu menyusul kritik tajam terkait aktivitas politik Musk yang dinilai mengganggu fokus perusahaan.

Dan Ives, analis dari Wedbush Securities yang dikenal sebagai salah satu pendukung paling optimistis terhadap saham Tesla di Wall Street, sebelumnya menyampaikan tiga rekomendasi penting kepada dewan direksi Tesla. Rekomendasi itu muncul setelah saham Tesla anjlok hampir 7% pada Senin, menghapus sekitar US$68 miliar nilai pasar perusahaan.

Melalui akun X, Ives menyerukan agar dewan Tesla:

  • Menyusun paket kompensasi baru untuk Musk yang memberinya 25% kendali suara;
  • Menetapkan batasan waktu yang harus dicurahkan Musk untuk Tesla;
  • Memberikan pengawasan terhadap keterlibatan politik sang CEO.

Ia juga merilis analisis berjudul “Tesla Board MUST Act and Create Ground Rules For Musk; Soap Opera Must End”, yang menilai langkah Musk membentuk partai politik baru, America Party, sebagai titik kritis yang memerlukan tindakan tegas dari manajemen.

Namun, Musk membalas dengan tajam, “Shut up, Dan,” meski rekomendasi pertama justru memberi dia kekuatan yang selama ini diinginkannya dalam kendali suara.

Kepada CNBC, Ives merespons santai, “Elon berhak punya pendapat, dan saya memahami itu. Tapi kami tetap teguh dengan saran yang kami rasa terbaik untuk dewan perusahaan.”

Kritik Lain

Kritik terhadap Musk juga datang dari analis William Blair yang menurunkan peringkat saham Tesla dari buy menjadi hold, karena kekhawatiran bahwa aktivitas politik Musk serta dampak kebijakan fiskal yang didukung Kongres dapat merusak margin keuntungan dan penjualan mobil listrik.

“Kami melihat investor mulai lelah dengan distraksi ini, padahal bisnis Tesla justru sedang membutuhkan fokus penuh dari Musk,” tulis mereka. “Alih-alih fokus politik, seharusnya energi diarahkan ke peluncuran robotaxi yang krusial.”

Kekhawatiran serupa juga disuarakan CEO Azoria Partners, James Fishback, yang membatalkan peluncuran ETF baru berbasis saham Tesla. “Elon sudah keterlaluan,” tulisnya di X. Ia mendesak dewan Tesla untuk segera meminta klarifikasi atas ambisi politik Musk dan menilai apakah itu masih selaras dengan tanggung jawab penuhnya sebagai CEO.

Saham Tesla Turun

Sebagai informasi, saham Tesla kini telah turun sekitar 25% sepanjang tahun 2025—kinerja terburuk di antara raksasa teknologi AS. Penurunan ini terjadi di tengah kabar Musk lebih banyak menghabiskan waktu bekerja sama dengan pemerintahan Trump, termasuk dalam agenda pemangkasan besar-besaran terhadap pemerintah federal. Keterlibatan resmi itu berakhir pada akhir Mei, tak lama sebelum perselisihan terbuka antara Musk dan Trump mencuat.

Paket kompensasi Musk senilai US$56 miliar yang disetujui pada 2018 telah dibatalkan Pengadilan Delaware tahun lalu, karena dinilai tidak melalui proses negosiasi yang independen. Tesla kini mengajukan banding ke Mahkamah Agung negara bagian, sembari menyusun paket baru yang akan diajukan kepada pemegang saham.

Sampai saat ini, pihak Tesla termasuk Musk, Ketua Dewan Robyn Denholm, dan perwakilan hubungan investor Travis Axelrod belum memberikan komentar resmi. (CNBC/Z-2)

Read Entire Article