Elon Musk Dirikan Partai Baru, America Party, di Tengah Konflik dengan Trump

1 month ago 14
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Home > News Monday, 07 Jul 2025, 18:04 WIB

Bos Tesla itu kritik tajam sistem dua partai dan defisit anggaran AS.

 AP Photo/Evan VucciElon Musk berpidato dalam rapat kabinet di Gedung Putih di Washington, Rabu, 30 April 2025. Foto: AP Photo/Evan Vucci

MAGENTA -- Elon Musk mengumumkan pembentukan partai politik baru di Amerika Serikat, beberapa pekan setelah berselisih secara terbuka dengan Presiden Donald Trump.

Melalui platform media sosial miliknya, X, miliarder pendiri Tesla dan SpaceX itu memperkenalkan America Party (Partai Amerika) yang disebutnya sebagai alternatif dari sistem dua partai yang sudah mengakar di AS.

"Dengan faktor dua banding satu, Anda menginginkan partai politik baru, dan Anda akan mendapatkannya! Hari ini, America Party dibentuk untuk mengembalikan kebebasan Anda," tulis Musk, mengacu pada hasil jajak pendapat yang sebelumnya ia unggah di platform tersebut, dilansir di Arab News, Ahad (6/7/2025).

Musk menuduh Partai Demokrat dan Republik sama-sama berkontribusi pada kemunduran Amerika Serikat. “Dalam hal kebangkrutan negara karena pemborosan dan korupsi, kita sebenarnya hidup dalam sistem satu partai, bukan demokrasi,” ujarnya.

Namun, hingga kini belum jelas apakah America Party telah resmi terdaftar di Komisi Pemilihan Umum Federal (FEC). Musk pun belum merinci kepemimpinan partai, platform kebijakan, atau rencana untuk mencalonkan kandidat dalam pemilu mendatang.

BACA JUGA: TikTok Siapkan Versi Baru untuk Pengguna AS, Hadapi Ancaman Larangan

Langkah ini muncul setelah hubungan Musk dan Trump memburuk. Sebelumnya, Musk sempat mendukung kampanye pemilihan ulang Trump pada 2024 dengan sumbangan sebesar 250 juta dolar AS. Ia juga sempat ditunjuk memimpin lembaga baru bernama Department of Government Efficiency (DOGE) yang bertugas memangkas anggaran federal secara besar-besaran.

Namun, hubungan keduanya retak pada Mei lalu setelah Musk mundur dari jabatan tersebut dan secara terbuka mengkritik kebijakan ekonomi Trump. Ia menyoroti UU pajak dan belanja yang baru disahkan, yang menurutnya berisiko memperbesar defisit anggaran federal.

RUU yang dijuluki Trump sebagai “RUU besar nan indah” diperkirakan akan menambah utang nasional lebih dari 3 triliun dolar AS dalam sepuluh tahun ke depan.

Hingga Sabtu (5/7/2025), belum ditemukan pengajuan resmi America Party dalam basis data publik Komisi Pemilihan Federal (FEC).

Sumber: Arab News

Image

Read Entire Article