1 month ago
12
Turnamen KAI E-Sports Mobile Legends Tournament 2025 di Semarang, Jawa Tengah.(MI/Haryanto Mega)
SEBANYAK 160 peserta yang terbagi dalam 32 tim ikut menyemarakkan event PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang, KAI E-Sports Mobile Legends Tournament 2025 yang terbuka untuk umum dengan total hadiah mencapai Rp52 juta.
Turnamen yang dibuka oleh Manajer Angkutan KAI Daop 4 Dian Kristian itu merupakan event yang kedua dan diharapkan dapat menumbuhkan rasa solidaritas di antara tim-tim yang berlaga. "Jaga sportivitas dan kekompakan tim merupakan kunci kemenangan," katanya.
Sementara itu Manajer Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo menyampaikan, di era digital seperti sekarang ini, game online tidak hanya menjadi sarana hiburan semata, tetapi juga telah berkembang menjadi ajang kompetisi yang positif, bahkan menjadi profesi masa depan yang salah satunya melalui e-sports.
“Sebagai BUMN transportasi yang dekat dengan generasi muda, KAI terus mendukung ruang kreatif dan kompetitif yang sehat. Turnamen ini digagas sebagai wadah positif untuk berkolaborasi dan membangun nilai-nilai sportivitas,” kata Franoto.
Lebih lanjut, Franoto menjelaskan skema turnamen ini dimulai dari babak kualifikasi offline yang diselenggarakan di lima kota besar di Indonesia, yaitu Semarang, Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, dan Bandung
“Untuk Kota Semarang sendiri, turnamen dilaksanakan di Aula Kantor KAI Daop 4 Semarang yang diikuti sebanyak 160 peserta terdiri dari 32 tim yang bertanding secara langsung. Nantinya jumlah tim akan disaring menjadi 16, lalu 8, kemudian 4, hingga akhirnya hanya tiga tim terbaik yang akan maju ke babak Grand Final di Bandung bersama tiga tim terbaik dari kota lainnya,” jelasnya.
Franoto menambahkan, pelaksanaan kualifikasi untuk wilayah Semarang hanya dilaksanakan selama satu hari, dengan seluruh pertandingan digelar secara intensif dalam format eliminasi.
Pada pelaksanaan pertandingan, seluruh peserta diwajibkan menggunakan aplikasi resmi Mobile Legends yang diunduh dari App Store atau Play Store, serta dilarang keras menggunakan program ilegal seperti cheat, maphack, maupun script lainnya. Keputusan panitia bersifat final dan mutlak, termasuk dalam menindak segala bentuk pelanggaran.
“Melalui turnamen ini, KAI Daop 4 Semarang berharap dapat menjadi bagian dari kampanye perusahaan dalam menjangkau generasi muda sebagai calon pengguna layanan transportasi kereta api di masa depan, serta memperkenalkan nilai-nilai sportivitas, kerja sama tim, dan penggunaan teknologi secara bijak,” pungkasnya.
Adapun dari hasil turnamen di Semarang, tim yang akan berlanjut ke grand final di Bandung, antara lain juara 1 Rokis, juara 2 Udinus Force, dan juara 3 Missed Calls. (HT/E-4)
