
Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim, mendukung langkah Indonesia dalam menyelesaikan konflik yang terjadi, khususnya di wilayah Asia Tenggara. Misalnya, konflik yang terjadi di Myanmar.
Hal itu disampaikan Anwar usai bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (27/6).
"Mengenai Myanmar, kami menghargai tekad Indonesia dalam mencari penyelesaian yang baik. Dengan pengalaman sejarahnya yang unik, Indonesia mampu menggunakan kekuatan militer dan intelijen bukan untuk menyerang, tetapi untuk bernegosiasi dan membangun pemahaman antara semua kelompok di Myanmar," kata Anwar.

Selain itu, Anwar mengungkapkan, pembicaraanya dengan Prabowo turut membahas soal konflik antara Thailand dengan Kamboja.
"Kami juga menyentuh isu ketegangan perbatasan antara Thailand dan Kamboja. Malaysia dan Indonesia merasakan perlu mendekati kedua-dua negara bagi meredakan ketegangan," ujar Anwar.