RI Belum Capai Kesepakatan Penurunan Tarif Impor dengan AS

1 month ago 14
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
RI Belum Capai Kesepakatan Penurunan Tarif Impor dengan AS Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso(MI/Insi Nantika Jelita)

MENTERI Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menegaskan hingga saat ini belum ada kesepakatan antara Indonesia dan Amerika Serikat terkait penurunan tarif bea masuk produk ekspor Indonesia. Dalam putaran awal negosiasi, proposal dari pihak Indonesia sempat ditolak oleh Amerika Serikat.

"Tahap pertama (tawaran negosiasi) kita sudah menyampaikan posisi dan memang sampai sekarang belum ada. Artinya, belum ada kesepakatan. Kita masih menunggu proses selanjutnya," ungkap Mendag di acara Seminar Nasional Kajian Tengah Tahun Indef 2025 di Jakarta, Rabu (2/6).

Budi menekankan pentingnya mempertahankan pasar ekspor Indonesia di Amerika, mengingat nilai surplus perdagangan Indonesia terhadap AS tahun lalu mencapai US$14,34 miliar atau sekitar Rp232,90 triliun (kurs Rp16,246). Oleh karena itu, pemerintah tidak hanya mengandalkan jalur diplomasi antarpemerintah, tetapi juga melakukan kajian mendalam terhadap struktur ekspor Indonesia ke AS.

Pihaknya telah mengidentifikasi 10 komoditas utama ekspor Indonesia ke Amerika Serikat (AS), beserta 10 negara pesaing utama untuk masing-masing produk tersebut. Langkah ini dinilai penting agar Indonesia tidak kalah bersaing dalam hal tarif, terutama menghadapi negara-negara yang telah memiliki perjanjian dagang yang lebih menguntungkan dengan AS.

“Misalnya seperti Malaysia yang mungkin mendapatkan tarif resiprokal lebih rendah," tuturnya.

Mendag berharap proses negosiasi dengan AS dapat segera diselesaikan. Dia menilai, di satu sisi, AS juga memiliki kepentingan untuk memperoleh akses pasar yang lebih luas di Indonesia.

"Saat ini kita masih menunggu perkembangan proses negosiasi. Yang terpenting adalah mempersiapkan posisi kita dengan baik," ujarnya. 

Mendag juga menegaskan langkah antisipatif telah disiapkan, salah satunya melalui penguatan diplomasi dan pembentukan tim negosiasi yang solid.

"Amerika sering kali bergerak cepat dan dinamis. Maka dari itu, kita harus selalu siap terhadap kemungkinan perubahan sikap atau kebijakan dari mereka," jelasnya.

Selain fokus pada pasar AS, pemerintah juga memberikan perhatian serius terhadap perluasan pasar ekspor ke negara dan kawasan lain. Hal ini dilakukan dengan mempercepat proses negosiasi perjanjian dagang yang tengah berjalan. 

"Itu yang sedang kita dorong, dan tahun ini ada banyak progres yang bisa kita lakukan," imbuhnya. (E-4)

Read Entire Article