
DIREKTORAT Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali menyelenggarakan Workshop Penyusunan Strategi Komunikasi Pemerintah di Bali. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengelola komunikasi publik di tingkat pemerintah daerah, kementerian, dan lembaga melalui penyusunan strategi yang terstruktur, sehingga pesan pemerintah dapat tersampaikan secara efektif kepada audiens yang tepat.
Workshop diikuti oleh sekitar 100 peserta secara langsung di lokasi dan 250 peserta secara daring, dengan pendekatan interaktif termasuk simulasi penyusunan strategi berdasarkan isu atau program masing-masing instansi.
Workshop ini dibuka dengan sambutan dari para pemangku kepentingan utama, dimana peserta diajak untuk memahami dasar-dasar strategi komunikasi publik. Melalui sesi diskusi dan praktik, peserta belajar bagaimana menyusun rencana komunikasi yang adaptif terhadap berbagai tantangan publik, seperti penyebaran informasi kebijakan hingga menentukan taktik komunikasi yang tepat.
Antusiasme peserta terlihat jelas saat mereka secara aktif terlibat dalam simulasi, menerapkan konsep-konsep yang dibahas untuk kasus nyata di instansi mereka masing-masing.
"Strategi komunikasi pemerintah harus mampu menjawab tantangan disinformasi serta meningkatkan literasi digital masyarakat sejalan dengan visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali" dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah,” ungkap Sekretaris Diskominfo Provinsi Bali, Gusti Ngurah Kama Wijaya, dilansir dari keterangan resmi, Jumat (10/10).
Praktisi sekaligus akademisi kehumasan, Fardila Astari, menekankan pentingnya fondasi yang kuat dalam komunikasi. "Strategi komunikasi pemerintah harus menjadi landasan dalam pengelolaan komunikasi publik agar pesan efektif tersampaikan pada audiens yang tepat," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Tim Perencanaan Komunikasi Strategis, Ignatius Untung Sumarsono menambahkan visi jangka panjang dari workshop ini. "Panduan penyusunan strategi komunikasi ini akan dikembangkan menjadi petunjuk teknis yang kelak dapat diterapkan untuk pemerintah daerah, kementerian, dan lembaga," katanya.
Workshop ini disambut hangat bagi pengelolaan komunikasi publik di Indonesia, karena tidak hanya meningkatkan kapasitas individu tetapi juga mendorong kolaborasi lintas instansi untuk menciptakan ekosistem informasi yang lebih tepat mengena pada khalayak sasaran dan berbasis data. (H-2)