1 month ago
14
Pebalap Italila Samuele Privitera meninggal dunia usai kecelakaan pada etape pembuka Giro della Valle d’Aosta di Italia barat laut.(Media Sosial X)
DUNIA balap sepeda kembali berduka. Samuele Privitera, pebalap muda Italia berusia 19 tahun, meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan pada etape pembuka Giro della Valle d’Aosta di Italia barat laut.
Federasi Balap Sepeda Italia (FCI) menyebut insiden itu masih dalam penyelidikan. Namun, Privitera diduga kehilangan kendali setelah menghantam speed bump di jalur menurun, sekitar 32 km sebelum garis finis, lalu terjatuh dan mengalami benturan di kepala.
Petugas medis sempat melakukan resusitasi sebelum membawanya ke rumah sakit di Aosta, dekat perbatasan Prancis dan Swiss. Sayangnya, nyawanya tak tertolong.
Ucapan Duka
Axel Merckx, manajer sekaligus pemilik tim Hagens Berman Jayco tempat Privitera bernaung, menyampaikan duka mendalam.
“Kehilangannya sungguh tak terbayangkan. Dia adalah jiwa dan semangat tim ini, selalu membawa tawa dan kebahagiaan setiap hari. Dia mencintai sepeda, kamera, senyum, tawa, dan tentu saja keluarganya serta rekan-rekan setimnya,” ujar Merckx.
Juara Tour de France asal Slovenia, Tadej Pogacar, juga memberi penghormatan. “Sangat menyedihkan kehilangan talenta muda lagi. Balap sepeda memang olahraga berbahaya, terkadang risikonya terlalu besar. Saya turut berduka untuk keluarganya. Semoga ia beristirahat dalam damai,” kata Pogacar.
Momen Hening
Sebagai bentuk penghormatan, etape kedua yang dijadwalkan Kamis di Passy dibatalkan. Lomba akan dilanjutkan pada Jumat dengan etape ketiga yang diawali momen hening, sementara bagian awal etape akan dinetralisasi untuk mengenang Privitera.
Presiden FCI, Cordiano Dagnoni, menegaskan tragedi ini menjadi pengingat pentingnya meningkatkan keselamatan dalam balapan sepeda.
Giro della Valle d’Aosta sendiri merupakan ajang balap sepeda khusus pembalap putra U-23 yang digelar di wilayah pegunungan Aosta Valley. (BBC/Z-2)
