PRESIDEN Prabowo Subianto melantik Benjamin Paulus Octavianus sebagai Wakil Menteri Kesehatan dan Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada 8 Oktober 2025. Pelantikan keduanya berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 32/M tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Masa Jabatan 2024-2029.
“Mengangkat Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri dan Benjamin Paulus Octavianus sebagai Wakil Menteri Kesehatan,” demikian isi Surat Keputusan Pengangkatan tersebut, yang dibacakan saat pelantikan keduanya di Istana Negara, hari ini.
Sebelum dilantik, Presiden Prabowo meminta kesediaan keduanya untuk disumpah jabatan sesuai dengan agama masing-masing. Kedua wakil menteri itu lantas mengucapkan sumpah jabatan tersebut.
Berdasarkan data di website Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Benjamin Paulus Octavianus merupakan dokter spesialis paru yang menempuh pendidikan spesialis di Universitas Brawijaya. Benjamin juga menjadi anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia.
Benjamin mengambil pendidikan dokter umum di Universitas Kristen Indonesia, Jakarta, pada 1994. Kemudian ia menempuh pendidikan Spesialis Pulmonologi di Universitas Brawijaya, pada 2004.
Pria yang disapa Benny ini merupakan politikus Partai Gerindra. Ia menjabat Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Badan Kesehatan Indonesia Raya (Kesira) Partai Gerindra.
Adapun Akhmad Wiyagus merupakan pensiunan perwira tinggi Kepolisian Republik Indonesia. Ia pernah menjabat Asisten Utama Bidang Operasi (Astamops) dengan pangkat inspektur jenderal. Akhmad Wiyagus juga pernah menjabat Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat.
Sepanjang kariernya, Akhmad Wiyagus berpengalaman di bidang reserse, terutama dalam urusan pemberantasan korupsi. Perkara dugaan korupsi yang pernah ditanganinya di antaranya kasus cetak sawah payment gateway yang menyeret mantan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Deny Indrayana, kasus korupsi di PT Pertamina, dan kasus korupsi Stadion Gedebage, Bandung, Jawa Barat.
M. Raihan Muzzakki berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Akhir Lobi Koalisi: Pemecatan Dua Pejabat PDIP